di sini aku marajut benang-benang peristiwa menjadi lembaran kain cerita sebagai pakaian kata kata penutup duka perhiasan ceria
Tuesday, October 10, 2006
Sawah
Saat aku lelah
Ku ingin sejenak menatap sawah
Lepaskan penat yang membungkah
Membuang gundah dan amarah
Saat aku merindu sepi
Ku ingin terhenyak diempuknya jerami
Mendengarkan desau-desau batang padi
Merasakan belai hembusan angin pagi
Saat aku disapa lengang
Ku ingin berlari di atas pematang
Menari berteriak sekuat lantang
Tanpa ada tegur kata terlarang
Saat aku tertawan rindu
Ku hanya mampu terharu
Dengan ucap tanya tergugu
“Masih adakah sawah itu?”
***MerInDu Ibu.....miss u so muchhhh***
*** hari ini pekerjaan cukup menyita rasa lelah ditambah dengan benturan-benturan kecil kesalahpahaman antara dua pemikiran kebudayaan yang sebenarnya tak perlu dipermasalahkan tapi juga susah untuk diuraikan, rasanya ingin sejenak berlari kesawah, menikmati Indah Anugrah Sang Maha Pemurah, yang tiada lelah dan tiada berkeluh Kesah. Robbi ampuni hamba yang sering tak malu berkeluh kesah***
***maaf pic nya lupa tadi diambil dari mana, pemilik pic maaf ya picnya diambil ***
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
2 comments:
Perbedaan pemikiran itu adalah suatu pembelajaran bagi kita karena dari perbedaan itulah kita banyak belajar, saling melengkapi kekurangan dan kelebihan. Saling memaklumi dan berusaha menempatkan diri pada orang lain, akan membuat mata kita terbuka melihat hal-hal yang sebelumnya belum pernah kita lihat atau kita bayangkan. Percayalah, sahabatku, dengan perbedaan, maka duniamu akan lebih berbeda, cerah dengan warna warninya...
Betapa berbahagianya kita semua diciptakan berbeda satu sama lain...
Jadi "Takana jo kampuang" klo liat pemandangan ini mata lelah langsung fresh lagi.
Post a Comment