di sini malam telah datang
ketika suaramu bunda, menyeruak ruang rinduku
belum berbilang hari berlalu
dadaku telah disesak haru ingin segera memelukmu
Bunda
jarak kembali merentang panjang antara ragaku dan ragamu
tapi aku akan selalu ingat pesanmu " tak ada perpisahan untuk jiwa yang diikat cinta"
Bunda
jiwa ragamu telah engkau jadikan benteng
untuk selalu melindungiku
agar aku tak pernah terluka oleh gelombang kata-kata
di dadamu semua meredam saja
Bunda
aku selalu bertanya dan mencari apa yang membuatmu bahagia
tapi engkau selalu berkata " buatlah dirimu bahagia Nak, karena kebahagianmulah yang sesungguhnya membuatku bahagia"
Bunda
untukmu " aku ingin bahagia "
Balikpapan selepas magrib...